Italia berhasil mengalahkan Bosnia dan Herzegovina dengan skor tipis 1-0 di Stadio Carlo Castellani, Empoli, Senin (10/6) dini hari WIB.
Gol tunggal pada menit ke-38 dari Davide Frattesi memastikan kemenangan bagi tim asuhan Luciano Spalletti. Kemenangan ini pun datang di waktu yang tepat, menjelang Piala Eropa 2024.
Meski begitu, Spalletti menyatakan bahwa timnya masih berada di angka 70 hingga 80 persen dalam hal performa untuk turnamen yang akan dimulai pada 14 Juni tersebut.
“Kami berada di level 70 hingga 80 persen, masih belum 100 persen. Kami masih punya waktu,” ungkapnya. Italia akan melakoni laga grup pertama melawan Albania pada Minggu (16/6) dini hari WIB.
Baca juga:
- Luke Shaw Ikut Salahkan Tim Medis MU Soal Cederanya Musim Lalu
- Santi Cazorla Akui Berdiskusi dengan Arteta Soal Kembali ke Arsenal
- 19 Klub Premier League Pilih Tetap Pakai VAR
Sebelum pertandingan melawan Bosnia, Italia bermain imbang tanpa gol melawan Turki dalam laga uji coba. Spalletti melakukan perubahan formasi dari 4-2-3-1 saat melawan Turki menjadi 3-4-2-1 saat menghadapi Bosnia. Perubahan ini terbukti efektif, meskipun tim masih memerlukan penyesuaian lebih lanjut.
“Pada dua pertandingan persahabatan ini, kami memainkan dua tim dan dua pendekatan yang sepenuhnya berbeda. Semua pemain sudah tampil (di laga uji coba). Kami memberi semua pemain kesempatan untuk mengenakan baju ini,” katanya.
Meski Italia belum mencapai performa puncak, Spalletti tetap optimis tentang kemampuan skuadnya.
Baca juga:
- Napoli Mulai Era Baru bersama Antonio Conte
- Harry Maguire Terpaksa Absen di Euro 2024 karena Cedera
- Jorge Martin Bergabung dengan Aprilia, Akhiri Spekulasi di Ducati
“Kami yakin kami memiliki skuad yang bagus. Kemudian, kami harus menyiapkan mentalitas turnamen. Kami melakukan apa yang harus kami lakukan. Kami harus mengusahakan apa yang perlu diperbaiki,” pungkasnya.
Harapan besar dipikul oleh Azzurri, terutama setelah kesuksesan di edisi sebelumnya di mana mereka merupakan juara.
