Luke Shaw mengakui bahwa cedera yang dialaminya musim lalu sebagian adalah kesalahannya sendiri dan sebagian lagi kesalahan tim medis Manchester United.
Cedera hamstring yang dialaminya saat melawan Luton Town membuatnya absen sejak Februari. Namun, cedera ini sebetulnya berawal dari pertandingan melawan Aston Villa, sepekan sebelumnya.
Pemain berusia 28 tahun tersebut mengaku ‘dipaksakan’ bermain karena hasil pemindaian kondisi tersebut tidak menunjukkan masalah. Padahal, sepanjang pekan, ia mengaku tidak berlatih.
Baca juga:
- William Saliba Klaim Sebagai Salah Satu Dari Tiga Bek Terbaik Di Premier League
- Esteban Ocon Buka Suara Usai Kabar Hengkang dari Alpine
- Ada Adam Wharton, Inggris Umumkan Skuad Piala Eropa 2024
“Ini merupakan kesalahan semuanya. Sebagian merupakan kesalahan saya, sebagian lagi kesalahan tim medis. Saya pikir, semua orang harus mengakuinya,” kata Shaw.
“Saya tidak berlatih sepanjang pekan. Hasil pemindaian keluar dan tidak ada banyak masalah. Namun, saya tidak berlatih sepanjang pekan,” ujarnya.
“Jika pelatih meminta saya bermain, saya tidak akan mengatakan tidak. Saya seharusnya tidak bermain,” tegas Shaw.
Baca juga:
- Hamilton Optimis Raih Podium Usai Dapat Sayap Depan Baru
- Dall’Igna Sebut Ducati Punya Tim Terbaik dengan Duet Marquez dan Bagnaia
- Red Bull Pertahankan Sergio Perez Hingga 2026
- Kevin De Bruyne Buka Kemungkinan Main di Arab Saudi
Situasi ini mendapat kritikan karena Shaw yang disertakan ke dalam skuad Inggris untuk Piala Eropa 2024. Para pendukung MU merasa heran mengapa hal tersebut bisa terjadi, padahal Shaw sudah tidak bermain untuk klub mereka sejak Februari.
Oleh karenanya, Shaw pun mengaku begitu berhati-hati untuk turnamen nanti bersama Inggris. Ia menegaskan tidak akan memaksakan, seperti saat bersama MU.
“Saya ingin bisa bermain pada pertandingan pertama (melawan Serbia). Saya tidak berbohong. Namun, saya tidak ingin berada dalam situasi terburu-buru karena secara realistis, saya hanya memiliki satu kesempatan,” kata Shaw.
“Jika saya merasakan sesuatu, maka semuanya selesai. Saya tidak ingin itu terjadi,” pungkasnya.