Harry Kane, kapten tim nasional Inggris, merespons kritik pedas dari para legenda Inggris yang kini menjadi pengamat sepak bola.
Gary Lineker adalah salah satu yang vokal mengenai performa Inggris di Euro 2024, meski tim ini belum terkalahkan. Dari dua pertandingan, Inggris menang sekali dan imbang sekali, memimpin grup C dengan empat poin dan berpeluang besar lolos ke babak selanjutnya.
Meski demikian, Lineker dan mantan pemain lainnya menyatakan ketidakpuasan mereka terhadap penampilan Kane dan timnya.
Baca juga:
- Inggris Ditahan Imbang Oleh Denmark, Gareth Southgate Akui Kecewa
- Leicester City Rekrut Steve Cooper sebagai Pelatih Baru untuk Premier League 2024/25
- Arne Slot Siap Lanjutkan Kesuksesan Jurgen Klopp di Liverpool
Mereka percaya bahwa dengan kualitas yang ada, Inggris seharusnya bisa bermain lebih baik. Terutama setelah hasil imbang 1-1 melawan Denmark dan kemenangan tipis 1-0 atas Serbia berkat gol Jude Bellingham.
Kane merasa bahwa legenda seperti Lineker seharusnya memahami tekanan bermain untuk tim nasional. Ia meminta mereka untuk lebih bijak dalam memberikan kritik agar tidak menambah tekanan pada para pemain saat ini.
“Saya tidak bermaksud tidak menghormati siapa pun, terutama mereka yang pernah mengenakan seragam ini,” kata Kane. “Namun, mantan pemain yang sekarang menjadi pengamat harus sadar bahwa sulit bagi kami untuk tidak mendengarkan kritik mereka.”
Baca juga:
- Jack Miller Keluhkan Jadwal MotoGP Musim Ini
- Jerman Menang, Gundogan Bingung dengan Protes Hungaria
- Sudah di Penghujung Karier, Scaloni: Mari Nikmati Nonton Messi and Di Maria
- Steve Clarke Sesalkan Blunder Skotlandia Lawan Swiss
Kane menekankan bahwa para pengamat juga memiliki tanggung jawab sebagai mantan pemain Inggris. “Mereka harus jujur dalam memberikan opini, tetapi mereka juga harus bertanggung jawab. Banyak orang yang mengagumi atau mendengarkan mereka,” tambahnya.
Kapten Bayern Munich ini juga menyebut bahwa Inggris sudah lama tidak memenangkan turnamen besar. “Para mantan pemain ini juga bagian dari sejarah itu. Kami ingin memenangkan turnamen besar, dan saya yakin mereka pun ingin hal yang sama,” lanjut Kane.
Ia menutup dengan mengajak para legenda untuk membantu membangun kepercayaan diri pemain. “Membantu sebisa mungkin dan membangun kepercayaan diri para pemain akan jadi cara yang lebih baik,” pungkasnya.